Insan FazrulSeller yang baru membuka tokonya di Shopee sering bertanya, kenapa jualan di Shopee tidak laku? Kondisi tersebut bisa bertahan lama bisa sampai berbulan-bulan.
Jika demikian, tentu para seller akan bingung dan tak sedikit yang frustasi.
Akibatnya mereka mundur perlahan sehingga menutup tokonya di Shopee.
Padahal, kondisi jualan di Shopee tidak laku bisa karena faktor-faktor kecil yang tidak diketahui oleh penjual baru.
Misalnya seperti menggunakan foto produk yang tidak menarik hingga tidak menggunakan kata kunci yang relevan.
Berangkat dari hal tersebut, artikel berikut akan mencoba memberikan beberapa alasan jualan di Shopee tidak laku, lengkap dengan solusinya.
Diharapkan setelah tahu alasan jualan di Shopee tidak laku, toko Shopee Rekan Ordal lambat laun bisa mendatangkan banyak pelanggan.
Alasan Jualan di Shopee Tidak Laku
Ingin Dibantu Berjualan di Shopee? Hubungi Ordal Saja!
1. Menggunakan Foto yang Tidak Asli atau Kurang Bagus
Foto produk adalah elemen pertama yang dilihat calon pembeli saat mencari barang di Shopee.
Jika foto yang digunakan buram, kurang menarik, atau bahkan diambil dari internet, maka pelanggan bisa kehilangan kepercayaan.
Maka itu, usahakan Rekan Ordal menggunakan foto asli, dengan pencahayaan yang baik, latar belakang bersih, dan sudut pengambilan yang jelas.
Jangan lupa gunakan beberapa foto dari berbagai sisi dan tambahkan video jika memungkinkan.
2. Tidak Melakukan Riset
Banyak penjual langsung berjualan tanpa riset terlebih dahulu.
Padahal, bagian ini jadi penting agar Anda tahu posisi produk Anda di pasar Shopee, termasuk siapa saja kompetitornya.
Ada tiga riset penting yang harus dilakukan:
- Riset Market: Pastikan produk yang Anda jual memang memiliki permintaan di Shopee.
- Riset Kompetitor: Lihat bagaimana kompetitor menjual produk serupa, dari segi harga, deskripsi, hingga strategi promosi.
- Riset Harga: Harga terlalu mahal bisa membuat pembeli kabur, sementara harga terlalu murah bisa mengurangi margin keuntungan. Pastikan harga yang Anda pasang kompetitif dan sesuai dengan pasar.
Jualan tanpa riset itu seperti hendak ujian nasional, tetapi sebelumnya Anda tidak belajar dulu.
3. Tidak Menggunakan Kata Kunci yang Relevan
Keyword atau kata kunci itu sangat penting ketika berjualan di Shopee.
Pasalnya, judul produk adalah salah satu faktor penting dalam pencarian di Shopee.
Jika Anda tidak menggunakan kata kunci yang tepat, produk Anda akan sulit ditemukan.
Misalnya, jika Anda menjual “tas wanita kekinian,” maka kata kunci seperti “tas wanita,” “tas selempang wanita,” atau “tas trendi” harus ada dalam judul produk.
Gunakan kata-kata yang sering dicari pembeli agar produk Anda lebih mudah ditemukan.
Kata kunci pun mesti Anda sematkan di dalam deskripsi, tujuannya supaya produk Anda kian mudah ditemukan di pencarian Shopee.
4. Abai Terhadap Ulasan Pembeli
Ordal Siap Berikan Pendampingan Intensif untuk Bantu Toko Anda Lebih Berkembang
Ulasan pembeli sangat berpengaruh terhadap keputusan calon pelanggan.
Bila ada banyak ulasan negatif dan Anda tidak menanggapinya, maka orang lain akan ragu untuk membeli.
Oleh sebab itu, Rekan Ordal harus selalu mengecek ulasan, menanggapi keluhan pelanggan dengan sopan, dan meningkatkan kualitas produk serta layanan agar ulasan positif semakin banyak.
5. Tidak Memberikan Respons Cepat dan Baik Jika Ada Chat yang Masuk
Pelanggan yang bertanya lewat chat biasanya ingin segera mendapatkan jawaban sebelum membeli.
Jika Anda lambat merespons atau menjawab dengan kurang ramah, bisa-bisa mereka beralih ke toko lain.
Shopee juga menilai kecepatan respons sebagai bagian dari performa toko. Semakin cepat Anda membalas chat, semakin baik reputasi toko Anda.
6. Tidak Mampu Mengoptimalkan Fitur Shopee
Shopee menyediakan banyak fitur untuk meningkatkan penjualan, seperti:
- Iklan Shopee untuk meningkatkan visibilitas produk.
- Flash Sale & Promo Gratis Ongkir untuk menarik pembeli.
- Shopee Live & Shopee Video untuk berinteraksi langsung dengan pelanggan.
Andai penjual tidak memanfaatkan fitur-fitur ini, maka Anda bisa kalah bersaing dengan penjual lain yang lebih aktif dalam promosi.
7. Tidak Mendekorasi Toko
Alasan jualan di Shopee tidak laku berikutnya ialah tak mendekorasi toko atau membiarkannya polos begitu saja.
Ini penting, sebab tampilan toko yang menarik akan memberikan kesan profesional dan meningkatkan kepercayaan pelanggan. Beberapa elemen yang perlu diperhatikan:
- Banner toko yang menarik.
- Foto profil yang sesuai dengan branding toko.
- Tata letak produk yang rapi dan mudah dicari.
Dengan mendekorasi toko, pelanggan akan lebih nyaman dan betah untuk menjelajahi produk yang Anda jual.
8. Tidak Melakukan Evaluasi Produk
Tidak semua produk bisa laris di Shopee. Jika suatu produk tidak laku dalam waktu lama, evaluasi perlu dilakukan:
- Apakah produk masih relevan dengan tren saat ini?
- Apakah kualitas produk sudah sesuai dengan ekspektasi pelanggan?
- Apakah harga dan promosi sudah kompetitif?
Lakukan analisis secara berkala untuk menentukan apakah produk tersebut masih layak dijual atau perlu ditingkatkan kualitasnya.
Dengan melakukan evaluasi secara rutin Anda akan tahu produk mana yang bagus dan perlu ditingkatkan, mana produk yang bisa ditinggalkan.
9. Kurang Konsisten dalam Mengelola Toko
Mengelola toko di Shopee bukan sekadar mengunggah produk lalu menunggu pembeli datang. Anda perlu:
- Rutin update stok dan deskripsi produk.
- Aktif menjawab chat dan ulasan.
- Konsisten dalam menjalankan promo dan strategi pemasaran.
Jika toko jarang diperbarui dan dikelola dengan baik, performa pasti akan menurun dan sulit mendapatkan pelanggan baru.
10. Strategi Promosi Kurang Maksimal
Hanya mengandalkan traffic organik dari Shopee tidak cukup. Anda juga perlu melakukan promosi aktif, seperti:
- Memanfaatkan Shopee Affiliate agar influencer bisa membantu mempromosikan produk Anda.
- Menjalankan promo diskon, cashback, atau gratis ongkir untuk menarik minat pembeli.
- Menggunakan media sosial seperti TikTok dan Instagram untuk mendatangkan trafik ke toko Shopee Anda.
11. Minim Review dan Rating Rendah
Alasan jualan di Shopee tidak laku terakhir bisa jadi karena toko Anda tidak mempunyai review yang mumpuni.
Pembeli di Shopee cenderung melihat review sebelum membeli. Jika toko Anda memiliki sedikit review atau banyak rating buruk, maka calon pelanggan bisa ragu untuk membeli.
Lalu, bagaimana cara meningkatkan review? Berikut beberapa cara yang bisa Rekan Ordal lakukan:
- Minta pembeli untuk memberikan ulasan setelah menerima barang.
- Berikan bonus kecil atau kartu ucapan agar pelanggan lebih senang memberikan review.
- Pastikan kualitas produk dan pelayanan tetap terjaga agar ulasan positif terus bertambah.
Solusi Agar Jualan di Shopee Banyak yang Beli
Dengan melihat alasan jualan di Shopee tidak laku di atas Anda sebenarnya sudah tahu solusinya.
Selain hal-hal tersebut, berikut beberapa langkah yang wajib Anda lakukan supaya toko Shopee Anda segera meraup omzet besar!
1. Melakukan Riset Mendalam
Sebelum mulai berjualan, lakukan riset mendalam tentang produk yang memiliki potensi laris di Shopee.
Gunakan Shopee Trends atau Google Trends untuk melihat tren pasar. Pastikan produk yang dijual memiliki permintaan tinggi dan sesuaikan dengan target pasar yang tepat.
2. Lihat Kompetitor
Analisis kompetitor yang sudah sukses di Shopee.
Pelajari bagaimana mereka menyusun deskripsi produk, foto yang digunakan, harga yang dipasang, serta strategi promosi yang mereka jalankan.
Dengan memahami langkah mereka, Anda bisa menyusun strategi yang lebih efektif.
3. Promosi ke Keluarga atau Kerabat Terdekat
Langkah awal dalam membangun reputasi toko adalah dengan mendapatkan pembelian dan ulasan pertama.
Cobalah menawarkan produk kepada teman, keluarga, atau kenalan agar mereka memberikan review yang bisa meningkatkan kepercayaan calon pembeli lainnya.
4. Belajar Lewat Kelas, YouTube, dan Lain-Lain
Dunia e-commerce terus berkembang, dan penting bagi penjual untuk terus belajar.
Manfaatkan sumber belajar gratis seperti YouTube, blog bisnis, atau kelas online untuk meningkatkan pemahaman Anda tentang strategi penjualan, pemasaran digital, dan optimasi Shopee.
Sekalipun ada kelas bayar dan Anda yakin bisa berkembang dengan ikut kelas itu, janga ragu, ikut saja.
Biasanya kelas berbayar akan memberikan pelayanan terbaik dan ilmu mendalam ketimbang sumber yang gratisan.
5. Sabar dan Jangan Gampang Menyerah
Berjualan online membutuhkan ketekunan dan kesabaran.
Tidak semua toko bisa langsung sukses dalam waktu singkat. Lakukan evaluasi secara rutin, perbaiki kekurangan, dan terus mencoba strategi baru agar penjualan semakin meningkat.
6. Meminta Bantuan Konsultan Ahli
Jika masih kesulitan meningkatkan penjualan, pertimbangkan untuk meminta bantuan konsultan atau mentor yang berpengalaman dalam e-commerce.
Mereka bisa memberikan strategi yang lebih spesifik sesuai dengan kondisi toko Anda dan membantu Anda mengoptimalkan performa di Shopee.
Kesimpulan
Jualan di Shopee memang bisa menjadi peluang bisnis yang menjanjikan, tetapi banyak penjual yang mengalami kesulitan karena tidak memahami strategi yang tepat.
Banyak faktor kecil seperti kualitas foto, pemilihan kata kunci, hingga manajemen toko yang kurang optimal bisa membuat penjualan menjadi sepi.
Untuk mengatasi masalah ini, penting bagi seller untuk melakukan riset mendalam sebelum memulai, menganalisis kompetitor, serta memanfaatkan berbagai fitur yang disediakan oleh Shopee.
Selain itu, promosi awal ke keluarga dan teman, serta belajar dari berbagai sumber seperti kelas online dan YouTube, dapat membantu meningkatkan performa toko.
Kunci sukses dalam berjualan di Shopee adalah konsistensi dan kesabaran.
Jangan cepat menyerah jika penjualan belum meningkat, terus lakukan evaluasi dan tingkatkan strategi pemasaran.
Jika diperlukan, jangan ragu untuk meminta bantuan dari konsultan atau mentor yang sudah berpengalaman di bidang e-commerce.
Dengan menerapkan strategi yang tepat dan menjaga kualitas pelayanan, peluang untuk sukses dan meningkatkan penjualan di Shopee akan semakin besar.
Ordal Siap Bantu Anda Berjualan di Shopee
Jika Anda ingin dibantu atau dibimbing oleh ahli dalam berjualan di Shopee, jangan ragu untuk meminta bantuan ke Ordal!
Ordal adalah penyedia jasa bimbingan marketplace yang sudah berpengalaman dalam membantu seller mengembangkan bisnis mereka di Shopee.
Keunggulan Ordal terletak pada pengalaman panjang yang dimilikinya serta akses ke bocoran informasi orang dalam dari marketplace, sehingga strategi yang diberikan benar-benar efektif dan sesuai dengan algoritma terbaru.
Dengan pendampingan dari Ordal, Anda akan mendapatkan bimbingan yang menyeluruh dan strategi yang terbukti berhasil, sehingga bisnis Anda bisa berkembang lebih cepat dan lebih optimal di Shopee.